Jan 4, 2015

Best Of Me di 2014

Jujur saja, kalau ditanya apa hal terbaikmu di tahun 2014 saya akan bingung. Saya hanya merasa belum melakukan apa-apa di tahun 2014. Hidup saya hanya seputar keluarga dan buku. :))

Coba tengok posting saya di laman sosial media, kalau tidak tentang duo krucils, ya tentang buku, atau sesekali potong tentang makanan yang saya hidangkan untuk keluarga. Jalan-jalan pun destinasinya ya masih seputaran Surabaya, nge-mall atau jalan ketaman-taman yang mulai dipercantik.

Ketika saya akhirnya coba menjawab, jawaban yang keluar adalah

Melihat tumbuh kembang duo krucils saya. Dua anak dengan beda usia 18 bulan pass (Mas : 091011, Adik : 090513) merawat dan membesarkan mereka hanya berdua suami, itu rasanya waaaaaaaah. Terlebih ketika mereka bisa rukun dan akur. Walau memang nggak jarang, rebutan juga terjadi... Yaaaaa namanya aja anak kecil. ;))

Saat saya hamil anak kedua, nggak sedikit orang yang bilang "kasihan Mas-nya ke sundulan, nanti kurang kasih sayang".

Walau kalimat itu nggak langsung dikatakan tepat seperti itu, atau di depan muka saya tapi yaaa... Saya tau kalimat itu ada, karena mereka pernah mengatakannya untuk tetangga yang mengalami hal sama dengan saya, hihihi.

Mungkin karena omongan itu juga, saya jadi diingatkan. Walau ada adiknya, kasih sayang untuk Mas tidak boleh berkurang sedikitpun. Sejak hamil adik sudah banyak pantangan saya tetapkan untuk diri saya sendiri. Bismillah tetap mau gendong Mas, tetap menyusui Mas, tidak ada kata tidak boleh dengan alasan "kasihan adik". Selain itu saya juga perkenalkan adiknya sejak dini. 

Semakin beranjak besar, 2014 ini adik memasuki usia 1tahun sedang Mas memasuki usia 3 tahun. Tetapi melihat perkembangan bagaimana hubungan mereka saya rasa menjadi satu hal paling membahagiakan saya. 

Mas yang secara tidak langsung banyak mengajari adiknya.

Mas yang sudah mulai hafal beberapa surat pendek Al-Qur'an, dan beberapa doa mulai ditiru adiknya, yang akhirnya mulai hafal doa makan dan tidur.
Adik yang di usia 18bulan sudah cerewet, sudah bisa ngebut 1-10 secara berurutan, karena Mas sering menyanyikannya di rumah.
Mas yang sudah berani masuk sekolah Paud sendiri, tanpa harus ditunggui didalam ruangan.
Mas yang sudah mulai suka ikut ayah ke Masjid.

Dan yang paling lucu adalah, ketika mereka berdua terlibat percakapan. :))

Yah, merekalah #BestOfMe saya di 2014.
Walau apa yang terjadi pada mereka bukanlah semata prestasi saya, lebih ke prestasi mereka berdua sendiri. Saya hanya menjadi pendamping. Tak lupa tentunya keberadaan ayah yang selalu siap ada di saat saya dan anak-anak butuhkan.

Semoga di 2015 semua menjadi lebih-lebih-dan lebih baik lagi, semakin banyak barokah untuk keluarga kecil ini. Amiiiiin.

   

No comments:

Post a Comment